YAYASAN PAWYATAN DAHA KEDIRI - Jalan Hasanuddin Nomor 18 Kediri

Sabtu, 13 November 2010

VISI DAN MISI PENDIDIKAN PAWYATAN DAHA

VISI DAN MISI PENDIDIKAN PAWYATAN DAHA

VISI PENDIDIKAN PAWYATAN DAHA

· Terwujudnya manusia Indonesia seutuhnya, berjiwa Pancasila yang sanggup membaktikan Rasa, Karsa, Cipta kepada Tuhan, Nusa dan Bangsa.

MISI PENDIDIKAN PAWYATAN DAHA

1. Mengamalkan Pancasila dan Trisila Pawyatan Daha dalam kehidupan sehari – hari dilingkungan keluarga besar Pawyatan Daha untuk mewujudkan perilaku yang berakhlak Mulia pada setiap individu dan keluarga Pawyatan Daha.

2. Mendidik dan membina peserta didik seutuhnya, sehingga mereka berkembang dan tumbuh secara totalitas, integritas dan Optimal, melalui Triwiyata dan Dwimarga dengan mengutamakan kepribadian Indonesia yang berorientasi pada wawasan global.

3. Mengembangkan hubungan yang harmonis antar institusi pendidikan dilingkungan Pawyatan Daha, Pemerintah, Lembaga Swasta, Orang Tua Murid dan Masyarakat.

4. Mengembangkan manajemen yang modern dengan prinsip : Azas Trisila, mengutamakan Pendidikan, pemberian wewenang dan tanggung jawab sesuai dengan bakat dan minat serta kemampuan yang Profesional, keadilan dan kesejahteraan warga Pawyatan Daha, serta memegang teguh kode etik jabatan untuk pertumbuhan kepribadian yang positif.

5. Mengembangkan dan memelihara asset yang meliputi : Sarana dan Prasarana, sumber daya manusia, finansial dan system informasi sesuai dengan perkembangan dan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi secara optimal.

Read More..

Kamis, 04 November 2010

PROFIL YAYASAN PAWYATAN DAHA

GAMBARAN UMUM PERKEMBANGAN

YAYASAN PAWYATAN DAHA KEDIRI

Yayasan Pawyatan Daha merupakan sebuah lembaga Pendidikan yang tertua di Kediri, yang lahir pada tanggal 25 Mei 1924 dengan nama De NEUTRALE SCHOOL VERENEGING (NSV) yang mendapat badan hukum dari pemerintah Hindia Belanda nomor : 22 pada tanggal 22 April 1926.

Tujuan didirikan NSV adalah sebagai reaksi atas politik Pendidikan masa itu, dimana pemerintah kolonial Belanda dengan ketat membatasi kesempatan anak-anak pribumi dari kalangan biasa yang ingin meningkatkan Pendidikannya. Politik pendidikan yang diskriminatif inilah yang menggerakkan para tokoh masyarakat di Kediri untuk mendirikan NSV, yang mulai tahun 1924 berturut-turut membuka sekolah-sekolah HIS (SD) dan Neutrale Schakelschool pada tanggal 1 Agustus 1924. Pada tanggal 1 Agustus 1930 dibuka DeNeutrale Mulo. Kemudian pada bulan Nopember 1935 NSV oleh Budi Utomo diserahi menyelenggarakan sekolah Perempuan “Utamaning Wanito” yang pelajarannya diusahakan sama dengan Kartini School.

Pengurus De Neutrale School Vereneging yang pertama kali yaitu :

Pelindung : Raden Tumenggung Adipati Danudiningrat (Bupati Kediri)

Ketua : M Wirdjodinoto (Patih Kediri)

Sekretaris : R. Abikoesno

Pada jaman Jepang NVS mendapat tekanan-tekanan dari Pemerintah Pendudukan Jepang. Sekolah-sekolah tutup, guru-guru dipindah ke sekolah negeri dan gedung-gedung diduduki. Dan nama NVS tidak boleh digunakan lagi dan sebagai strategi pada saat itu digunakan sebutan “KUMPULAN SEKOLAH-SEKOLAH DOHO”.

Pada tahun 1942 – 1944, Ketua dijabat oleh Samadikun, Mantan Gubernur Jawa Timur, dan karena kepindahan Beliau ke Blitar sebagai Bupati Blitar pada tahun 1944, Ketua dijabat oleh Moestajab, Istijab dan Soeprapto (Walikota Kediri).

Pada saat itu sekolah-sekolah yang dibuka adalah :

a. Sekolah Rakyat Doho di Kompleks Dandangan.

b. Sekolah Dagang Kecil, selanjutnya Dagang Menengah.

Pada tanggal 15 Juni 1950 nama “PERKUMPULAN SEKOLAH-SEKOLAH DOHO” dirubah menjadi “YAYASAN PAWYATAN DAHA” sampai sekarang yang dimotori oleh Bapak R. Soekarno dan Bapak Soejoso.

Lebih lanjut mengenai riwayat berdirinya pendidikan dasar, menengah dari tinggi sampai sekarang sebagai berikut :

1. Pada Oktober 1945, Sekolah Dagang Menengah Doho dibuka.

2. Tahun 1946/1947 SGB dibuka.

3. Tahun 1949, dibuka kembali SR Doho dalam Status Poolschool sebagai kelanjutan De Neutrale HIS.

4. SDM (SMEP).

5. Tahun 1950 Yayasan Daha Kediri menerima penyerahan Sekolah Menengah Tinggi Ekonomi (SMTE), sekarang SMK PAWYATAN DAHA 1;

6. Tahun 1949, Taman Putera Doho dibuka dan mulai tahun 1951 diperluas dengan Persiapan.

7. Tahun 1952, SGA Doho dibuka.

8. Tahun 1955/1956 SR Doho dibuka.

9. Tahun 1955/1956, SMA Bagian C (sekarang A3) dibuka.

Dan Tahun 1958/1959 dibuka SMA Bagian B (sekarang A1 dan A2).

10. Pada 10 Agustus 1964, SMEA II Doho dibuka.

11. Universitas Pawyatan Daha dimulai dengan dibukanya Akademi Managemen dan Secretary pada 22 Pebruari 1977. Sebagai bentuk lebih lanjut diubah menjadi Akademi Ilmu Administrasi pada tahun Akademik 1979/1980, kemudian Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi pada tahun akademik 1982/1983, dan menjadi Universitas Pawyatan Daha pada tanggal 25 Mei 1986.

PROFIL SEKOLAH-SEKOLAH

I. TAMAN KANAK KANAK

1. Lokasi : Jalan Hasanuddin 18

2. Nama Kepala Sekolah : Drs. Soenyoto

3. Jumlah Murid : 37 orang

4. Jumlah Kelas : 2 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 7 ruang

6. Jumlah Guru : 5 orang

7. Jumlah Karyawan : 2 orang

II. SEKOLAH DASAR (SD) 1dan 2

1. Lokasi : Jalan Hasanuddin 18

2. Nama Kepala Sekolah : 1. SD1 : Drs. Suhadji

2. SD 2 : Yuli Purwati, SPd

3. Jumlah Murid : 449 orang

4. Jumlah Kelas : 12 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 19 ruang

6. Jumlah Guru : 20 orang

7. Jumlah Karyawan : 6 orang

III. SMP 1

1. Lokasi : Banjaran Gang Carik No.58

2. Nama Kepala Sekolah : Drs. Muchlis Dimyathi, MP.d

3. Jumlah Murid : 1.160 orang

4. Jumlah Kelas : 24 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 28 ruang

6. Jumlah Guru : 37 orang

7. Jumlah Karyawan : 15 orang

8. Laboratorium : 1. Bahasa Inggeris

2. I P A

3. Komputer

V. SMP 2

1. Lokasi : Jalan Brigjen Katamso No.19

2. Nama Kepala Sekolah : Hj. Arnawati, S.Pd

3. Jumlah Murid : 409 orang

4. Jumlah Kelas : 11 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 17 ruang

6. Jumlah Guru : 22 orang

7. Jumlah Karyawan : 9 orang

8. Laboratorium : 1. I P A

2. Komputer

VI. SMA

1. Lokasi : Jalan Balowerti II/37-A

2. Nama Kepala Sekolah : Drs. Ampuh Kurniadi, M.Pd

3. Jumlah Murid : 993 orang

4. Jumlah Kelas : 22 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 47 ruang

6. Jumlah Guru : 46 orang

7. Jumlah Karyawan : 18 orang

8. Jurusan : 1. I P A

2. I P S

9. Laboratorium : 1. Multi Media

2. I P A

3. Komputer

VII. SMEA 1 (SMK 1)

1. Lokasi : Jalan Slamet Riyadi No.66

2. Nama Kepala Sekolah : Dra. Eni Nuryani

3. Jumlah Murid : 1.179 orang

4. Jumlah Kelas : 23 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 54 ruang

6. Jumlah Guru : 39 orang

7. Jumlah Karyawan : 18 orang

8. Program Keahlian : 1. Administrasi Perkantoran

2. Akuntansi

3. Penjualan (Pemasaran)

4. Multi Media

9. Laboratorium : 1. Bahasa Inggeris

2. Multi Media

3. Komputer

4. Perkantoran

5. Akuntansi

6. Penjualan (Pemasaran)

VIII. SMEA 2 (SMK 2)

1. Lokasi : Jalan Ahmad Yani No.2

2. Nama Kepala Sekolah : Drs. Wahiman

3. Jumlah Murid : 709 orang

4. Jumlah Kelas : 17 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 36 ruang

6. Jumlah Guru : 35 orang

7. Jumlah Karyawan : 14 orang

8. Program Keahlian : 1. Administrasi Perkantoran

2. Akuntansi

3. Penjuanalan (Pemasaran)

9. Laboratorium : 1. Bahasa Inggeris

2. Komputer

3. Perkantoran

4. Akuntansi

5. Penjualan (Pemasaran)

IX. STM (SMK 3)

1. Lokasi : Jalan Sukarno Hatta No.49

2. Nama Kepala Sekolah : Drs. Yuli Priyanto, MM

3. Jumlah Murid : 654 orang

4. Jumlah Kelas : 16 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 22 ruang

6. Jumlah Guru : 37 orang

7. Jumlah Karyawan : 14 orang

8. Jurusan : 1. Pemesinan

2. Otomotif

3. Teknik Komputer Jaringan

9. Laboratorium : 1. Pemesinan

2. Otomotif

3. Komputer


X. UNIVERSITAS

1. Lokasi : Jalan Sukarno Hatta No.49

2. Nama Rektor : Prijo Santoso SH. M.Hum

3. Jumlah Mahasiswa : 344

4. Fakultas : 1. Fakultas Ilmu Administrasi

2. Fakultas Ilmu Ekonomi

3. Fakultas Ilmu Hukum

4. Fakultas Teknik

5. Jumlah Ruang Belajar : 56 ruang

1. Ruang Kuliah : 38

2. Lain-lain : 18

6. Jumlah Dosen : 77

7. Jumlah Karyawan : 30

Read More..

GAMBARAN UMUM PERKEMBANGAN

YAYASAN PAWYATAN DAHA KEDIRI

Yayasan Pawyatan Daha Kediri merupakan sebuah lembaga Pendidikan yang tertua di Kediri, yang lahir pada tanggal 24 Mei 1924 dengan nama De NEUTRALE SCHOOL VERENEGING (NSV) yang mendapat badan hukum dari pemerintah Hindia Belanda nomor : 22 pada tanggal 22 April 1926.

Tujuan didirikan NSV adalah sebagai reaksi atas politik Pendidikan masa itu, dimana pemerintah kolonial Belanda dengan ketat membatasi kesempatan anak-anak pribumi dari kalangan biasa yang ingin meningkatkan Pendidikannya. Politik pendidikan yang diskriminatif inilah yang menggerakkan para tokoh masyarakat di Kediri untuk mendirikan NSV, yang mulai tahun 1924 berturut-turut membuka sekolah-sekolah HIS (SD) dan Neutrale Schakelschool pada tanggal 1 Agustus 1924. Pada tanggal 1 Agustus 1930 dibuka De Neutrale Mulo. Kemudian pada bulan Nopember 1935 NSV oleh Budi Utomo diserahi menyelenggarakan sekolah Perempuan “Utamaning Wanito” yang pelajarannya diusahakan sama dengan Kartini School.

Pengurus De Neutrale School Vereneging yang pertama kali yaitu :

Pelindung : Raden Tumenggung Adipati Danudiningrat (Bupati Kediri)

Ketua : M Wirdjodinoto (Patih Kediri)

Sekretaris : R. Abikoesno

Pada jaman Jepang NVS mendapat tekanan-tekanan dari Pemerintah Pendudukan Jepang. Sekolah-sekolah tutup, guru-guru dipindah ke sekolah negeri dan gedung-gedung diduduki. Dan nama NVS tidak boleh digunakan lagi dan sebagai strategi pada saat itu digunakan sebutan “KUMPULAN SEKOLAH-SEKOLAH DOHO”.

Pada tahun 1942 – 1944, Ketua dijabat oleh Samadikun, Mantan Gubernur Jawa Timur, dan karena kepindahan Beliau ke Blitar sebagai Bupati Blitar pada tahun 1944, Ketua dijabat oleh Moestajab, Istijab dan Soeprapto (Walikota Kediri).

Pada saat itu sekolah-sekolah yang dibuka adalah :

  1. Sekolah Rakyat Doho di Kompleks Dandangan.
  2. Sekolah Dagang Kecil, selanjutnya Dagang Menengah.

Pada tanggal 15 Juni 1950 nama “PERKUMPULAN SEKOLAH-SEKOLAH DOHO” dirubah menjadi “YAYASAN PAWYATAN DAHA” sampai sekarang yang dimotori oleh Bapak R. Soekarno dan Bapak Soejoso.

Lebih lanjut mengenai riwayat berdirinya pendidikan dasar, menengah dari tinggi sampai sekarang sebagai berikut :

1. Pada Oktober 1945, Sekolah Dagang Menengah Doho dibuka.

2. Tahun 1946/1947 SGB dibuka.

3. Tahun 1949, dibuka kembali SR Doho dalam Status Poolschool sebagai kelanjutan De Neutrale HIS.

4. SDM (SMEP).

5. Tahun 1950 Yayasan Daha Kediri menerima penyerahan Sekolah Menengah Tinggi Ekonomi (SMTE), sekarang SMK PAWYATAN DAHA 1;

6. Tahun 1949, Taman Putera Doho dibuka dan mulai tahun 1951 diperluas dengan Persiapan.

7. Tahun 1952, SGA Doho dibuka.

8. Tahun 1955/1956 SR Doho dibuka.

9. Tahun 1955/1956, SMA Bagian C (sekarang A3) dibuka.

Dan Tahun 1958/1959 dibuka SMA Bagian B (sekarang A1 dan A2).

10. Pada 10 Agustus 1964, SMEA II Doho dibuka.

11. Universitas Pawyatan Daha dimulai dengan dibukanya Akademi Managemen dan Secretary pada 22 Pebruari 1977. Sebagai bentuk lebih lanjut diubah menjadi Akademi Ilmu Administrasi pada tahun Akademik 1979/1980, kemudian Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi pada tahun akademik 1982/1983, dan menjadi Universitas Pawyatan Daha pada tanggal 25 Mei 1986.

PROFIL SEKOLAH-SEKOLAH

I. TAMAN KANAK KANAK

1. Lokasi : Jalan Hasanuddin 18

2. Nama Kepala Sekolah : Drs. Soenyoto

3. Jumlah Murid : 37 orang

4. Jumlah Kelas : 2 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 7 ruang

6. Jumlah Guru : 5 orang

7. Jumlah Karyawan : 2 orang

II. SEKOLAH DASAR (SD) 1dan 2

1. Lokasi : Jalan Hasanuddin 18

2. Nama Kepala Sekolah : 1. SD 1 : Drs. Suhadji

2. SD 2 : Yuli Purwati, SPd

3. Jumlah Murid : 449 orang

4. Jumlah Kelas : 12 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 19 ruang

6. Jumlah Guru : 20 orang

7. Jumlah Karyawan : 6 orang

III. SMP 1

1. Lokasi : Banjaran Gang Carik No.58

2. Nama Kepala Sekolah : Drs. Muchlis Dimyathi, MP.d

3. Jumlah Murid : 1.160 orang

4. Jumlah Kelas : 24 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 28 ruang

6. Jumlah Guru : 37 orang

7. Jumlah Karyawan : 15 orang

8. Laboratorium : 1. Bahasa Inggeris

2. I P A

3. Komputer

V. SMP 2

1. Lokasi : Jalan Brigjen Katamso No.19

2. Nama Kepala Sekolah : Hj. Arnawati, S.Pd

3. Jumlah Murid : 409 orang

4. Jumlah Kelas : 11 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 17 ruang

6. Jumlah Guru : 22 orang

7. Jumlah Karyawan : 9 orang

8. Laboratorium : 1. I P A

2. Komputer

VI. SMA

1. Lokasi : Jalan Balowerti II/37-A

2. Nama Kepala Sekolah : Drs. Ampuh Kurniadi, M.Pd

3. Jumlah Murid : 993 orang

4. Jumlah Kelas : 22 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 47 ruang

6. Jumlah Guru : 46 orang

7. Jumlah Karyawan : 18 orang

8. Jurusan : 1. I P A

2. I P S

9. Laboratorium : 1. Multi Media

2. I P A

3. Komputer

VII. SMEA 1 (SMK PAWYATAN DAHA1)

1. Lokasi : Jalan Slamet Riyadi No.66

2. Nama Kepala Sekolah : Dra. Eni Nuryani

3. Jumlah Murid : 1.179 orang

4. Jumlah Kelas : 23 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 54 ruang

6. Jumlah Guru : 39 orang

7. Jumlah Karyawan : 18 orang

8. Program Keahlian : 1. Administrasi Perkantoran

2. Akuntansi

3. Manajemen Bisnis (Pemasaran)

4. Multi Media

9. Laboratorium : 1. Bahasa Inggeris

2. Multi Media

3. Komputer

4. Perkantoran

5. Akuntansi

6. Manajemen Bisnis

VIII. SMEA 2 (SMK PAWYATAN DAHA2)

1. Lokasi : Jalan Ahmad Yani No.2

2. Nama Kepala Sekolah : Drs. Wahiman

3. Jumlah Murid : 709 orang

4. Jumlah Kelas : 17 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 36 ruang

6. Jumlah Guru : 35 orang

7. Jumlah Karyawan : 14 orang

8. Program Keahlian : 1. Administrasi Perkantoran

2. Akuntansi

3. Manajemen Bisnis (Pemasaran)

9. Laboratorium : 1. Bahasa Inggeris

2. Komputer

3. Perkantoran

4. Akuntansi

5. Manajemen Bisnis

IX. STM (SMK PAWYATAN DAHA3)

1. Lokasi : Jalan Sukarno Hatta No.49

2. Nama Kepala Sekolah : Drs. Yuli Priyanto, MM

3. Jumlah Murid : 654 orang

4. Jumlah Kelas : 16 kelas

5. Jumlah Ruang Belajar : 22 ruang

6. Jumlah Guru : 37 orang

7. Jumlah Karyawan : 14 orang

8. Jurusan : 1. Pemesinan

2. Otomotif

3. Teknik Komputer Jaringan

9. Laboratorium : 1. Pemesinan

2. Otomotif

3. Komputer

X. UNIVERSITAS

1. Lokasi : Jalan Sukarno Hatta No.49

2. Nama Rektor : Prijo Santoso SH. M.Hum

3. Jumlah Mahasiswa : 344

4. Fakultas : 1. Fakultas Ilmu Administrasi

2. Fakultas Ilmu Ekonomi

3. Fakultas Ilmu Hukum

4. Fakultas Teknik

5. Jumlah Ruang Belajar : 56 ruang

1. Ruang Kuliah : 38

2. Lain-lain : 18

6. Jumlah Dosen : 77

7. Jumlah Karyawan : 30

Read More..